Sabtu, 15 Februari 2020

ANALISA RANGKAIAN MENGGUNAKAN LTSPICE

1.1 PENDAHULUAN

SPICE (Simulator Program with Integrated Circuit Emphasis) adalah program komputer yang digunakan untuk menghitung tiru (simulasi) perilaku rangkaian listrik. Program ini terutama di arahkan untuk perancangan rangkaian terpadu (IC). Data masukan program ini, yang disebut sebagai input-deck adalah berkas yang isinya merupakan paparan rangkaian yang hendak di-hitung-tiru. Ini meliputi tata hubungan (topology) rangkaian serta nilai-nilai parameter dari setiap elemen rangkaian, misalnya sumber arus (I), sumber tegangan (V)resistansi (R), kapasitansi (C), dan induktansi (L). Paparan rangkaian ini disebut sebagai netlist.

1.2 Alat dan Bahan
Agar praktikum ini membuahkan hasil tentunya kita harus menyediakan alat dan bahan yang digunakan, dan ini merupakan alat dan bahan yang digunakan :

1.      Laptop atau komputer
Untuk menjalankan aplikasi tentunya kita membutuhakan laptop atau komputer untuk memudahkan penggunaan ltspice


1.      Aplikasi LTspice
Aplikasi merupakan hal penting dalam pembuatan rangkain listrik yang akan kita buat, karena didalamnya terdapat komponen – komponen yang mendukung pembuatan rangkaian listrik.


Untuk selanjutnya ketika kita membuka aplikasi ltspice kita akan melihat tampilan sepeti ini yaitu terdapat Titlebar, menubar dan toolbar



·        Title Bar
Title Bar adalah bagian atas jendela dalam layar Komputer yang menampilkan nama jendela tersebut.

·         Menu bar
Menu bar adalah sebuah strip horizontal yang berisi daftar menu yang tersedia untuk program tertentu. Dalam program Windows, menu bar berada di bagian atas  jendela layar yang terbuka.

·        Toolbar
Toolbar adalah seperangkat icon atau tombol yang merupakan bagian dari antar muka aplikasi atau sistem operasi, biasanya terletak dibagian bawah menu bar

 2. LANGKAH PRAKTIKUM
Jika anda ingin menggunakannya untuk membuat rangkaian elektronika yang baru maka bisa menekan ctrl + N pada keyboard maka akan muncul tampilan seperti ini :



Selanjutnya untuk melakukan penambahan dan edit anda bisa membuka menu edit seperti gambar dibawah ini disana terdapat berbagai macam shortcut yang dapat digunakan :





Beberapa Komponen saja yang akan kita gunakan untuk menguji dan menganalisa :

Komponen :
Voltage


Resistor:

Wire:

Ground:

Kita akan membuat satu bentuk rangkaian sederhana skematik dan arus yang baru. Hal pertama yang bisa kita lakukan yaitu dengan mengklik menu edit => component => ketik “ voltage” pada kolom search => Ok

Maka akan muncul tampilan seperti ini :


Lakukan hal yang sama untuk komponen resistor, kemudian letakan dihalaman kerja seperti pada gambar dibawah ini :


Untuk memberikan nilai pada masing – masing komponen maka langkah yang harus dilakukan adalah dengan meletakan kursor pada komponen tersebut hingga muncul simbol tangan lalu klik kanan pada mouse dan berikan nilainya.



Untuk melakukan pengkabelan yaitu dengan menekan menu edit =>  draw wire
Dan tambahkan ground dengan menekan tombol “G”.
Ground & Wire




 Maka akan muncul tampilan seperti ini :

Mengukur arus, tegangan dan daya
a.       Mengukur arus
Untuk mengukur besar arus yaitu dengan menggeser kursor pada komponen sehingga akan muncul simbol untuk mengukur arus. Tanda panahnya menunjukan arah arus positif atau negatif.
b.      Mengukur tegangan
Untuk mengukur besar tegangan adalah dengan menggeser kursor pada komponen sehingga akan muncul simbol probe merah.
c.       Untuk mengukur daya adalah dengan menggeser kursor kemudian akan muncul simbol untuk mengukur besar arus kemudian disaat yang bersamaan tekan tombol “alt”

1.      LAPORAN HASIL PRAKTIKUM
Soal 1 :
Dibawah ini adalah gambar rangkaian yang telah dibuat, selanjutnya klik simbol.

Run 
Maka hasilnya akan seperti ini :



Tegangan yang terdapat pada I(I1) adalah -8A
Tagangan yang terdapat pada R (1) 8A
Hasil nilai dai ekivalen menggunakan rumus “V(n001)/-I(V1)” maka hasilnya 1Ω


Soal 2 :




I(V1) nilainya adalah -1A



I(R1) nilainya adalah 1A


I(R2) nilainya adalah 500mA



I(R3) nilainya adalah 500mA

Hasil nilai dai ekivalen menggunakan rumus “V(n001)/-I(V1)” maka hasilnya 7Ω



Soal 3 :




(V1) nilainya adalah -1.25A


I(R1) nilainya adalah 1.25A


I(R2) nilainya adalah 1.25A


Hasil nilai dai ekivalen menggunakan rumus “V(n001)/-I(V1)” maka hasilnya 8Ω

Sekian pembahasan yang saya sampaikan dalam blog ini,mohon evaluasi dan saran apabila terdapat kesalahan ataupun kelebihan dan kekurangan dalam blogger ini. Semoga dalam pembahasan ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan pembaca.

2 komentar:

  1. Wah bagus sekali materinya sangat membantu semoga bisa bermanfaat juga untuk yang lain. Ya gusys

    BalasHapus
  2. Materinya gampang di pahami,sangat ngebantu banget. Semoga bisa makin berkembang ya blog nya.. Sukses terus 👍

    BalasHapus

TUGAS SISTEM PAKAR

Pengertian Pakar dan Kepakaran                Pakar adalah seseorang yang telah diakui sebagai sumber yang dipercaya dalam suatu teknis at...